"Bagai membeli kucing dalam karung". Kalau dibandingkan dengan "bagai membeli beras dalam karung" atau "bagai membeli singkong dalam karung", apakah berbeda maknanya? Antara peribahasa dan makna, kata "kucing" bermakna "sesuatu" atau "benda". Padahal sudah jelas bahwa "kucing" adalah "sesuatu" atau "benda".
Parenting. Sebelum menjadi orangtua, tentunya tahapan yang sudah dilalui adalah mencari pasangan jiwa sampai akhirnya menikah. Peribahasa yang bisa diaplikasikan dalam tahapan ini secara singkat saya cakupkan saja di sini. Walau mendapat jodoh itu bak: membeli kucing dalam karung, namun berusahalah untuk memilih yang terbaik.
Istilah atau peribahasa Jangan Membeli Kucing dalam Karung sudah tidak asing lagi di telinga kita. Secara sederhana sepengetahuan penulis, arti peribahasa tersebut adalah kita harus hati-hati dalam memilih sesuatu, atau lebih spesifik lagi kehati-hatian ketika akan membeli sesuatu.
- 26 September 2018. SEJAK dulu kita mengenal istilah atau peribahasa "Jangan membeli kucing dalam karung." Makna dari peribahasa ini adalah; jangan membeli sesuatu tanpa melihatnya terlebih dulu. Tidak jelas asal dan bagaimana peribahasa ini sampai ada. Dan kenapa harus kucing?
Berikut ragam peribahasa yang mengandung kata kucing. Maknanya dalam banget! 1. "Awak tikus hendak menampar kepala kucing" artinya 'menghendaki sesuatu yang tidak mungkin diperoleh atau terjadi' ilustrasi tikus hendak menampar kepala kucing (pixabay.com/Deedster) 2. Peribahasa "bagai kucing dibawakan lidi" mempunyai makna 'sangat ketakutan'